Sunday, September 22, 2013

Preview Giornata 4: Hijau-Hitam vs Biru-Hitam


Akhir pekan ini Inter akan bertandang ke rumah "Sang Juru Kunci", Sassuolo. Hingga saat ini Il Neroverdi memang bermain di bawah ekspektasi banyak orang. Berpredikat sebagai juara Serie-B musim lalu tetapi gagal tampil konsisten. Dan di akhir pekan ini akan menjamu lawan berat, Internazionale.

Jika dilihat dari beberapa pertandingan Sassuolo ketika lawan Livorno, Hellas Verona, dan Torino terlihat jika tim ini memiliki kelemahan dalam soal penyelesaian akhir. Hanya mencetak satu gol dari tiga pertandingan. Gol itu milik Simone Zaza ketika melawan Livorno. Masalah pertahanan pun tak luput dari mengecewakannya penampilan Terranova. Dia tidak perkasa seperti di Serie-B lalu.

Dari semua kekurangan yang Sassuolo telah perlihatkan, masih ada beberapa pemain yang bisa memunculkan kejutan. Toh ini pertandingan pertama di musim ini mereka melawan tim besar. Pastinya motivasi yang timbul akan beda. Francesco Acerbi, Jasmin Kurtic, dan Simone Missiroli menurut saya akan menyulitkan Inter.

*Francesco Acerbi




Pemain belakang ini menurut saya akan menjadi pendamping yang pas untuk Terranova di depan kiper. Walaupun dia baru bermain sekali ketika lawan Verona. Dia mencatat 4 intercept, 1 blocked shot, dan 7 clearances. Artinya dia cukup sigap dalam membaca permainan lawan. Selain itu dia punya keunggulan dalam bola atas. Ini sebuah keuntungan karena Inter kemungkinan akan kembali memasang Palacio sendirian ketimbang menduetkan dengan Icardi atau Belfodil. 

*Jasmin Kurtic

Kurtic adalah top performer di Sassuolo dalam tiga pertandingan terakhir. Dia adalah pusat serangan Sassuolo di dalam formasi 4-3-3. Selain itu dia punya akurasi passing yang tinggi hingga 84%. Jadi, mudah saja untuk Inter. Tutup pergerakan Kurtic maka Sassuolo akan kesulitan mengembangkan permainan. Hehehe.

*Simone Missiroli
 Walaupun dia tidak menonjol seperti Kurtic, tapi dia adalah kunci dalam permainan Sassuolo. Dia berperan sebagai maestro tempo permainan. Akurasi passingnya juga cukup tinggi 80% dalam tiga pertandingan. Tak jarang dia sering mengendurkan tempo permainan dan melepaskan umpan-umpan pendek khas Il Neroverdi. Selain itu dia juga kuat dalam tackle dan duel udara. Jadi, mudah saja untuk Inter. Hentikan Missiroli dan Sassuolo akan panik. Hehehe.

No comments:

Post a Comment

Postingan Populer