Tuesday, August 11, 2015

Menanti Aksi Gregoire Defrel Bersama Sassuolo

Sumber Foto: eurosport.com
Bagi tim papan tengah seperti Sassuolo, kehilangan seorang penyerang haus gol sekelas Simone Zaza adalah sebuah hal jelas merugikan. Sumbangan 11 golnya di musim lalu begitu membantu tim berkostum hijau-hitam ini merangkak menjauhi zona degradasi dan menempati posisi 12 di akhir musim. Bersama Domenico Berardi serta Nicola Sansone, Il Neroverdi memiliki lini depan yang berbahaya.

Namun pendukung Sassuolo pantas berlega hati karena pada 5 Agustus lalu, pihak klub resmi mendatangkan Gregoire Defrel. Dengan transfer sebesar 6,9 juta Euro, pemain berusia 24 tahun ini dikontrak untuk 5 tahun ke depan. Bersama Cesena di musim lalu, dirinya mencetak sembilan 9 dan 5 assist. Cukup mengejutkan karena pemain berkepala plontos ini juga diincar oleh banyak klub termasuk Palermo, Sampdoria, dan Norwich sebelum akhirnya merapat ke Sassuolo.

Sebenarnya Defrel bukanlah penyerang murni, tapi lebih ke tipe second striker yang memiliki kecepatan dan dribel yang baik. Bahkan dalam beberapa kesempatan, dia dibanding-bandingkan dengan kompatriot senegaranya, Jeremy Menez. Yang kebetulan juga sering dimainkan sebagai penyerang utama di Milan.

Defrel bisa jadi dipasang sebagai penyerang tengah oleh Eusebio Di Francesco nanti. Dengan teknik serta kecepatan yang dimilikinya akan membuat Sassuolo semakin berbahaya, terutama dalam melancarkan serangan balik. Kegemaran Di Francesco memainkan tiga pemain depan akan menawarkan sesuatu yang berbeda nantinya dengan kehadiran Defrel di depan.
 
Selain kemampuan mencetak gol, visi bermainnya juga cukup baik mengingat dia juga bertindak sebagai pemberi assist terbanyak untuk Cesena di musim lalu. Defrel juga pemain yang cukup serba guna. Selain sebagai penyerang dan, berbagai posisi juga pernah dilakoninya. Bahkan dia sempat diturunkan sebagai wingback kanan. Tapi dia paling efektif bermain sebagai penyerang, penyerang sayap, atau bermain di belakang dua striker. Sebagai seorang striker, jumlah tekel yang dilakukannya cukup tinggi. Artinya, dia juga sering berkontribusi dalam bertahan.
 
Karena itu, akan banyak nilai positif yang diberikan oleh Defrel. Eusebio Di Francesco yang menanamkan pakem 4-3-3 akan lebih leluasa menempatkan dirinya di sisi kanan atau tengah secara bergantian dengan Domenico Berardi. Atau pada 3-4-3 yang beberapa kali dimainkan di musim lalu, Defrel bisa digeser sebagai gelandang kanan atau wingback kanan dan memasang striker gaek Floro Flores maupun Sergio Floccari sebagai penyerang tengah.

Defrel sudah pasti akan menambah daya gedor Sassuolo di musim yang akan mendatang. Kehilangan bomber sekelas Simone Zaza akan segera terobati. Asal pemain berdarah Prancis ini bisa menampilkan permainan yang konsisten. Jika tidak, Di Francesco sudah pasti akan menempatkannya di bangku cadangan. Jangan lupa, pelatih yang membawa I Neroverdi ke kasta tertinggi Italia ini gemar merotasi pemain-pemainnya.

Postingan Populer